Berita.Djonews.com, KENDAL – Viral video yang menunjukkan ketebalan rabat beton yang terlihat sangat bervariasi bahkan cenderung menipis dari ketentuan. Nampak, ketebalan rabat beton yang bervariasi mulai dari 5 cm hingga 9 cm, bahkan ekstrim ketebalan sampai 3 cm, padahal ketebalan seharusnya sesuai dengan spesifikasi yakni 12 cm.
Video tersebut di ambil oleh seseorang di Desa Winong, Kecamatan Ngampel, Kabupaten Kendal. Selain ketebalan yang diluar speksifikasi, kualitas pembangunan juga banyak yang retak.
Tak hanya itu saja, saking tipisnya, beberapa titik pecah bahkan terdapat retakan-retakan dalam pembangunan rabat beton tersebut.
Menanggapi video tersebut, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kabupaten Kendal Sudaryanto mengungkapkan jika seharusnya dalam penggarapan proyek harus disesuaikan dengan spesifikasi yang sudah tertera.
“Jadi kalau pendapat saya ya dalam pelaksanaan pekerjaan konstruksi untuk dilaksanakan sesuai spesifikasi yang ada dalam perencanaan,” ujar Sudaryanto.
Ia menambahkan jika jalan beton tersebut merupakan jalan desa dan pihaknya akan melakukan pemantuan terkait pengerjaan betonisasi tersebut. Sehingga proses pengerjaan bisa dilakukan sesuai dengan spesifikasi yang ada.(Eko Sujatno)
