Berita.Djonews.com, SEMARANG – Semarang Night Carnival atau SNC tahun ini akan berbeda dari gelaran tahun-tahun sebelumnya. Bahkan, SNC tahun ini berkolaborasi dengan Kemenparekraf, Disporapar Jateng, dan Disbudpar Kota Semarang.
Kepala Disbudpar Kota Semarang, Wing Wiyarso mengungkapkan jika SNC termasuk dalam rangkaian kegiatan memperingati Hari Jadi Kota Semarang yang ke-476, sebagai salah satu acara yang akan berlangsung secara meriah karena dipadukan antara seni tari, seni drama dan kostum karnaval.
“SNC juga sudah berjalan rutin di Kota Semarang selama 13 kali, dan kali ini tema yang akan diangkat pada gelaran SNC tahun ini adalah “The Luxury” yang memiliki arti kemewahan, keindahan dan kenyamanan,” ungkapnya.
Menurutnya, SNC tahun ini menjadi momentum untuk mengangkat kembali akulturasi budaya Kota Semarang sebagai sejarah peninggalan masa lampau.
“Kali ini kita akan mengangkat tema ‘The Luxury’, yaitu terkait dengan kemewahan, keindahan dan kenyamanan. Perpaduan akulturasi budaya yang ada di Kota Semarang,” ujarnya.
Selain itu, dalam pawai tersebut setidaknya ada 120 peserta yang terdiri dari berbagai unsur masyarakat akan ikut berpartisipasi, termasuk sekitar 40 kepala organisasi perangkat daerah (OPD).
“Ada 120 peserta dari berbagai unsur, yakni pelajar, mahasiswa atau masyarakat umum. Dan sekitar kurang lebih 40 kepala OPD akan mengikuti dengan mengenakan kostum masing-masing dengan sub tema yang sudah diangkat,” katanya.
Persiapan dilaksanakan mulai 17 Mei 2023 dengan melakukan rekayasa lalu lintas di Jalan Letjen Suprapto, mengingat akan digunakan sebagai lokasi SNC hingga titik akhirnya akan berada di Taman Titik Nol Kilometer Kota Semarang.(Haris Akbar Tanjung)
